DaerahKesehatanKomunitasParigi Moutong

Peringati Hari Bakti PU ke-78, Dinas PUPRP Parimo Gelar Bakti Sosial di Siniu

×

Peringati Hari Bakti PU ke-78, Dinas PUPRP Parimo Gelar Bakti Sosial di Siniu

Sebarkan artikel ini
Pj Bupati Parimo, Richard Arnaldo saat menyerahkan hadiah kepada warga pada peringatan Hari Bakti PU ke-78. ASET: Diskominfo Parimo.

DALAM rangka peringatan Hari Bakti Pekerjaan Umum (PU) ke-78 gahun, Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) menggelar bakti sosial sebagai upaya pencegahan stunting di Desa Tandaigi, Kecamatan Siniu, Minggu, 3 Desember 2023.

Pada kesempatan itu, Penjabat (Pj) Bupati Parimo, Richard Arnaldo dalam sambutannya mengatakan bakti sosial mempunyai peran yang sangat penting dalam pembangunan sebuah negri atau masyarakat. Melalui kontribusi positif dari akti sosial, masyarakat dapat menjadi lebih kuat, sehat, dan terlibat dalam proses pembangunan negara secara keseluruhan.

Menurutnya, bakti sosial berperan penting dalam mendukung program penanganan stunting. Mengingat stunting dalam masalah gizi kronis yang umumnya terjadi pada anak-anak dan berdampak buruk pada partumbuhan fisik dan pekembanggan kognitif mereka.

Kata dia, dengan melibatkan bakti sosial dalam penanganan stunting akan membrikan dampak positif yang sekginifikan pada kesehatan dan pertumbuhan anak-anak, khususnya di komunitas yang rentan.

“Maka dari itu, dibutuhkan kolaborasi antara pemerintah, organisasi nirlaba, dan masyarakat sebagai kunci dalam upaya pengendalian stunting,” ucapnya.

Richard menjelaskan, peningkatan sarana dan prasarana penungjang ekonomi juga harus memiliki peran penting dalam membantu pengentasan kemiskinan.

Dengan sarana dan prasarana yang memadai dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan ekonomi meningkatkan kualiatas hidup masyarakat, serta menunjang ekonomi, pemerintah dan lembaga terkait sehingga terciptanya lingkungan yang pendukung pertumbuhan ekonomi inklusif, yang pada gilirannya dapat membantu mengentaskan kemiskinan.

Hal ini dilakukan untuk mencapai keseimbangan yang baik antara pembangunan ekonomi dan inklusi sosial agar manfaatnya dapat dirasakan oleh seluru masyarakat.

Menurutnya, pada masa yang akan datang, Dinas PUPRP terus meningkatkan etos kerja, menciptakan suasana kerja yang kondusif, memelihara hubungan kerja yang harmonis secara vertikal dan horizontal, membangun sarana prasarana penunjang, peningkatan pelayanan, dan mendorong semangat kerjasama serta kaloborasi diantara semua pihak dapat berjalan dengan baik.

“Hal ini penting dilaksanakan dalam rangka penurunan angka stunting dan peningkatan kesejahteraan masyarakat menuju Kabupaten Parigi Moutong terdepan di Sulawesi Tengah,” harapnya.

Kegiatan itu juga dirangkaikan dengan penyerahan bingkisan kepada 11 keluarga yang menjadi fokus pennaganan stunting. Selain itu diserahkan juga mesin pemotong rumput untuk kelompok tani serta kipas angin untuk operasional Puskesmas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *