APARATUR Sipil Negara (ASN) jajaran pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) diharap agar menjaga netralitas dan tidak terlibat politik praktis menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak tahun 2024 mendatang.
Hal itu diungkapkan Staf Ahli Setda Parimo, Mawardin, dalam sambutannya saat menjadi Inspektur Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) ke-52, dan dirangkaikan dengan HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-78, di halaman Kantor Bupati, Rabu, 29 November 2023.
“Saya ingatkan, terkait netralitas ASN pada saat tahapan hingga pemilihan umum tahun 2024 mendatang. ASN tidak boleh terlibat dalam hiruk-pikuk politik. ASN memiliki asas netralitas yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN,” ungkap Mawardin.
““Dalam aturan tersebut disebutkan bahwa ASN, dilarang menjadi anggota atau pengurus partai politik,” tegasnya.
Mawardin menjelaskan, sejak pertama kali berdiri, Korpri sebagai satu-satunya wadah bagi pegawai dalam meneguhkan fungsi sebagai perekat dan pemersatu bangsa, menjaga netralitas serta hanya berkomitmen terhadap kepentingan bangsa dan negara.
Dengan mengangkat tema ‘Korprikan Indonesia’ maka diharapkan seluruh anggota Korpri lebih bersemangat dalam bekerja dan berkontribusi melayani kepentingan publik, sehingga dapat mewarnai proses pembangunan nasional.
“Saya menitipkan pesan kepada para anggota Korpri, bahwa saudara-saudara adalah pelayanan publik yaitu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” terangnya.
“Setiap anggota korpri haruslah menjadi aset bangsa serta menjadi bagian dari solusi bangsa dan bukanlah bagian dari masalah bangsa,” sambungnya.