Kutora.id – Sebanyak 437 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2024 resmi menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, dalam acara yang digelar pada Jumat, 16 Mei 025), di Gedung Pogombo, Palu.
Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, secara langsung menyerahkan SK kepada para CPNS dan memberikan pesan penting seputar etika dan disiplin kerja. Ia mengingatkan agar para CPNS tidak terjerumus dalam tiga kebiasaan buruk birokrasi, yakni KUDIS (Kurang Disiplin), KURAP (Kurang Rapi), dan GINJAL (Gaji Ingin Naik Tapi Kerja Lamban).
“Setelah lulus CPNS, bukan berarti kalian bebas. Ini justru awal dari pengabdian sebagai abdi negara,” tegas Gubernur Anwar Hafid.
Dalam sambutannya, Gubernur juga menyoroti pentingnya penampilan sebagai representasi profesionalisme aparatur sipil negara. Ia mengingatkan bahwa seragam dinas mencerminkan wibawa dan identitas pelayanan publik.
SK yang diserahkan berlaku efektif mulai 1 April 2025. Para CPNS diharapkan segera menyesuaikan diri dengan tugas dan tanggung jawab di unit kerja masing-masing.
Lebih lanjut, Gubernur Anwar Hafid mengajak para CPNS untuk menjadi bagian dari transformasi birokrasi melalui visi “Sulteng Nambaso” dan 9 misi strategis BERANI, yang mencakup sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, pertanian, perikanan, hingga penguatan integritas dan spiritualitas birokrasi.
“Kalian adalah generasi muda yang akan mendorong kemajuan birokrasi Sulawesi Tengah,” ujarnya.
Gubernur juga menyatakan bahwa Pemprov Sulteng berkomitmen mendorong ASN berprestasi untuk berkembang hingga tingkat nasional, menjadikan birokrasi daerah sebagai tempat tumbuhnya talenta pelayanan publik berkualitas.
Acara penyerahan SK ini turut dihadiri oleh Wakil Gubernur dr. Reny A. Lamadjido, Sekda Provinsi Novalina, Plt Kepala BKD Adiman, dan para kepala perangkat daerah penerima formasi CPNS tahun 2024.
