Kutora.id – Penjabat (Pj) Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, menggelar audiensi dengan Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes PDT), Ahmad Riza Patria, di Jakarta pada Kamis 19 Desember 2024. Dalam audiensi tersebut, Richard memaparkan sejumlah potensi unggulan yang dimiliki Kabupaten Parigi Moutong, khususnya di sektor pertanian, perkebunan, perikanan, dan wisata bahari.
Richard menyebut bahwa Kabupaten Parigi Moutong memiliki garis pantai sepanjang 472 kilometer yang menjadi bagian dari Teluk Tomini, dengan kekayaan alam yang melimpah. Di sektor pertanian, Parigi Moutong dikenal sebagai salah satu lumbung pangan terbesar di Sulawesi Tengah, yang berkontribusi besar terhadap swasembada pangan dan ketahanan pangan nasional.
“Parigi Moutong merupakan salah satu daerah penopang ketahanan pangan nasional, dengan potensi pertanian yang signifikan,” ujar Richard.
Selain itu, sektor perkebunan Parigi Moutong juga memiliki kontribusi besar. Salah satu produk unggulannya, yakni durian lokal, telah menjadi primadona di Sulawesi Tengah dan bahkan menembus pasar internasional.
Di sektor perikanan, kekayaan biota laut, terumbu karang, serta pengembangan budidaya udang vaname dan rumput laut menjadikan Parigi Moutong sebagai penghasil komoditas perikanan yang potensial. Richard juga menyoroti pentingnya pengelolaan potensi wisata bahari untuk mendukung pembangunan daerah.
Berangkat dari kekayaan alam dan letak geografis yang strategis, Richard menekankan perlunya langkah terobosan dalam pengambilan kebijakan strategis, khususnya untuk mendorong pembangunan desa mandiri melalui investasi dan pengembangan pariwisata. Salah satu program prioritas pemerintah pusat yang diharapkan dapat diterapkan di Parigi Moutong adalah desa wisata. Program ini bertujuan untuk menciptakan ekonomi lokal yang berkelanjutan sekaligus mendukung pembangunan di daerah terpencil.
“Tentunya, kami berharap dukungan dan perhatian khusus dari Kemendes PDT untuk membantu mewujudkan program strategis ini,” ungkap Richard.
Richard juga menyampaikan pentingnya akses pasar ekspor untuk melindungi dan mempromosikan produk unggulan Parigi Moutong agar dapat menjadi merek global. Ia meminta agar Kemendes PDT memberikan kepercayaan kepada Parigi Moutong sebagai salah satu tuan rumah penyelenggaraan program strategis nasional, seperti event promosi daerah dan penguatan ekonomi kerakyatan.
Menanggapi paparan tersebut, Wamendes PDT Ahmad Riza Patria menyampaikan apresiasinya terhadap langkah strategis yang telah dilakukan Pemda Parigi Moutong. Ia mendukung upaya Pemda untuk memaksimalkan potensi unggulan daerah demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami mendorong Pemda Parigi Moutong untuk terus memberikan akses seluas-luasnya kepada petani, nelayan, dan pelaku UMKM agar potensi daerah dapat berkembang maksimal,” kata Riza.
Ia juga menyarankan agar Pemda mendata produksi durian setiap tahun untuk persiapan ekspor, serta memastikan stabilitas harga sehingga petani mendapatkan keuntungan yang layak.
“Kami ingin memastikan bahwa yang diuntungkan bukan hanya importir, tetapi juga para petani lokal,” pungkas Riza.
Sebagai tindak lanjut, Riza menyatakan rencana kunjungan Kemendes PDT ke Parigi Moutong untuk melihat langsung potensi unggulan daerah tersebut, setelah menghadiri Festival Kopi Nasional di Kabupaten Sigi pada Desember 2024.