Parigi MoutongSulawesi TengahTeknologi

Pelayanan Publik Lebih Mudah, Inovasi BERANI Adminduk Hadir di Parigi Moutong

×

Pelayanan Publik Lebih Mudah, Inovasi BERANI Adminduk Hadir di Parigi Moutong

Sebarkan artikel ini

KUTORA.ID, Parigi Moutong – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah meluncurkan Program Inovasi BERANI Tertib Administrasi Kependudukan. Program ini resmi dilaunching Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Reny A Lamadjido, di Auditorium Kantor Bupati Parigi Moutong, Senin 29 September 2025.

Administrasi kependudukan (adminduk) kini tidak lagi sekadar urusan dokumen identitas, melainkan menjadi kunci utama bagi masyarakat untuk memperoleh layanan publik secara adil dan merata.

“Adminduk adalah pintu masuk semua layanan publik. Dokumen kependudukan bukan hanya identitas hukum, tetapi juga dasar perencanaan pembangunan agar tepat sasaran,” tegas Reny. 

Baca Juga:  Tegas! Disdikbud Parigi Moutong Larang Guru Terlibat Penyelanggaraan Pilkada 2024

Ia menambahkan, inovasi ini akan memudahkan masyarakat mengakses layanan dasar seperti bantuan sosial, kesehatan, hingga pendidikan.

Bupati Parigi Moutong, Erwin Burase, dalam kesempatan itu menegaskan pentingnya kepemilikan dokumen kependudukan lengkap, seperti KTP, Kartu Keluarga, dan Kartu Identitas Anak.

“Kelengkapan dokumen ini memudahkan masyarakat mengakses layanan kesehatan, perbankan, pendidikan, hingga bantuan sosial,” ujarnya.

Bupati juga memaparkan capaian adminduk semester I tahun 2025 di Parigi Moutong, yakni:

• Rekam KTP: 322.857 jiwa (96,08%)

Baca Juga:  Ekspor Durian Sulteng ke Tiongkok, Kemenko Marves Kunjungi Pelabuhan Pantoloan

• Cetak KTP: 3,3 juta jiwa (96,08%)

• Akta kelahiran: 132.629 jiwa (97,22%)

Ia menegaskan pemerintah daerah akan terus melakukan transformasi menuju tata kelola berbasis teknologi informasi agar pelayanan publik lebih cepat, mudah, dan akurat.

Peluncuran program inovasi ini juga disertai dengan pelaksanaan sidang isbat nikah. Sebanyak 60 pasangan suami istri mengikuti kegiatan tersebut untuk mendapatkan akta perkawinan, memperbarui dokumen kependudukan, serta memperoleh integrasi dengan layanan BPJS Kesehatan gratis.

Program inovasi tertib adminduk ini melayani masyarakat di 13 kabupaten/kota se-Sulawesi Tengah. Bagi peserta sidang isbat, data kependudukan mereka langsung terhubung dengan Dinas Sosial sehingga dapat segera mengakses berbagai program bantuan pemerintah.

Baca Juga:  Bupati Parimo Samsurizal Buka Kegiatan Ajang Kreativitas Anak Tahun 2023






Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *