BUPATI Parigi Moutong (Parimo) H. Samsurizal Tombolotutu menghadiri pelaksanaan launcing penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah (CBP) tahap 2 yang digelar di Gedung Serbaguna Mosing, Desa Siney, kec Tinombo Selatan, senin 25 September 2023.
Dalam rangkaian kegiatan tersebut Bupati Samsurizal Tombolotutu didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Parigi Moutong, Noorwachida Prihatini S.Tombolotu menyerahkan bantuan pangan beras kepada kelompok penerima manfaat yang dilanjut dengan melepas secara simbolis truk bantuan penyaluran cadangan pangan.
Pada kesempatan itu Bupati Samsurizal Tombolotutu sangat menyambut baik atas pelaksanaan ini, sebab menurutnya tujuan memberikan bantuan pangan cadangan beras kepada kepada kelompok penerima manfaat di kab. Parimo guna membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari – sehari khususnya selama tiga bulan kedepan.
Ia juga mengungkapkan saat ini pemerintah pusat telah mengelontarkan cadangan beras pemerintah untuk membatuan pangan mulai dari tanggal 4 september 2023 secara bertahap hinggah sekarang ini memasuki tahap kedua. Melalui penugasan badan pangan nasional kepada perusahaan umum milik Negara di bidang logistik pangan (Perum Bulog) berupa 10 kilo beras di berikan kepada msyarakat di wilayah kab. Parimo sejumlah 400,80 Ton untuk di salurkan kepada kelompok penerima manfaat (KPM) di 23 kecamatan dan 278 desa serta 5 kelurahan.
Lanjutnya bantuan ini juga merupa tindak lanjut arahan Presiden dalam upaya pengendalian inflansi di daerah, mengingat seperti sekarang terjadi peningkatan permintaan bahan pangan di tengah masyarakat.
Olehnya dengan bantuan ini diharapkan dapat meredam gejolak inflasi pangan dan mengurangi beban masyarakat yang berpendapatan rendah di tengah naiknya harga beras di tingkat pasar.
Untuk itu selaku pemerintah daerah parimo, saya minta kepada dinas ketahanan pangan serta dinas sisosal selalu memantau pelaksanaan bantuan ini agar pada saat penyaluran bantuan beras tersebut benar – benar di terima oleh kelompok penerima manfaat secara tepat, lancar, tertib administrasi dan tidak terjadi kesalahan yang berakibat yang menimbulkan kerugian Negara.
Bupati juga mengajak tim pengendalian inflasi daerah Parimo untuk bersama – sama mengawal program pemerintah ini sampai kepada yang berhak untuk meneriman bantuan pangan.
Bagi Pemerintah Kecamatan serta pemerintah desa pastikan bahwa data penerima bantuan pangan tersebut adalah benar masyarakat setempat yang berdomisili diwilayah atau di desa tersebut. Sehingga tidak terjadi hal – hal yang tidak diinginkan terjadi saat penyaluran berlangusung. Tutupnya.
