Kutora.id – Pemerintah Kabupaten Poso terus berupaya meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas wilayah. Dalam mendukung tujuan tersebut, Bupati Poso, dr. Verna G.M. Inkiriwang, mengadakan audiensi dengan Area Manager Wings Air, Kasie TOKPD, serta Plt. Kasi Pelayanan dan Kerjasama UPBU Kasiguncu Poso. Pertemuan ini berlangsung di ruang kerja Bupati Poso pada Selasa 11 Maret 2025.
Mulai 22 Maret 2025, Wings Air akan kembali melayani rute Makassar – Poso – Makassar sebanyak tiga kali seminggu, yaitu setiap Selasa, Kamis, dan Sabtu. Penerbangan ini akan menggunakan pesawat ATR 72 dengan kapasitas 72 kursi kelas ekonomi.
Pemerintah Kabupaten Poso menyambut baik kembalinya penerbangan ini karena akan memberikan dampak positif bagi transportasi udara dan sektor ekonomi daerah. Bupati Verna G.M. Inkiriwang menegaskan bahwa kehadiran kembali Wings Air akan mempermudah akses ke Poso bagi wisatawan, pebisnis, dan masyarakat umum.
“Konektivitas udara yang lebih baik akan membuka lebih banyak peluang bagi pengembangan ekonomi dan pariwisata di Kabupaten Poso,” ujar Bupati Verna.
Manfaat Dibukanya Kembali Penerbangan Wings Air:
- Akses Lebih Mudah ke Berbagai Kota
Dengan transit di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, perjalanan menuju Poso menjadi lebih cepat dan praktis bagi wisatawan serta pelaku bisnis dari kota-kota besar seperti Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Bali, Lombok, dan Balikpapan. - Waktu Perjalanan Lebih Singkat
Penerbangan langsung ini memangkas waktu tempuh dibandingkan transportasi darat atau laut, sehingga perjalanan menjadi lebih efisien. - Dukungan untuk Sektor Pariwisata
Dengan akses yang lebih mudah, destinasi wisata unggulan di Kabupaten Poso, seperti Danau Poso, Air Terjun Saluopa, dan Pantai Taipa, akan semakin ramai dikunjungi wisatawan. - Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi Lokal
Bertambahnya kunjungan ke Poso akan mendukung sektor perhotelan, kuliner, transportasi, dan UMKM lokal, menciptakan lapangan kerja baru, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dengan dibukanya kembali rute ini, Kabupaten Poso semakin terbuka bagi dunia luar. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah dalam menjadikan Poso sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di Sulawesi Tengah.
Masyarakat dan pelaku industri diharapkan dapat memanfaatkan peluang ini untuk terus mengembangkan potensi daerah dan meningkatkan daya saing Kabupaten Poso di tingkat nasional maupun internasional.
