PaluParigi MoutongSulawesi Tengah

Pemkab Parigi Moutong Gandeng IPB Dalam Deklarasi Sekolah Peternakan Rakyat

×

Pemkab Parigi Moutong Gandeng IPB Dalam Deklarasi Sekolah Peternakan Rakyat

Sebarkan artikel ini
Pemkab Parigi Moutong bersama Institut Pertanian Bogor (IPB) Deklarasi Sekolah Peternakan Rakyat (SPR). ASET: Diskominfo Parimo

Kutora.id – Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten (Pemkab) Parigi Moutong, Mawardin, mewakili Pj Bupati, membuka secara resmi kegiatan Deklarasi Sekolah Peternakan Rakyat (SPR) hasil kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong dengan Institut Pertanian Bogor (IPB). Bertempat di Desa Marantale, Kamis 7 November 2024.

Dalam sambutannya, ia mengatakan atas nama pemerintah kabupaten Parigi Moutong sangat menyambut baik dilaksanakannya kegiatan ini, sebagai upaya kesepakatan pemerintah Parigi Moutong dan Institut Pertanian Bogor tentang pembentukan Sekolah Peternakan Rakyat (SPR).

“Melalui kolaborasi dengan Institut Pertanian Bogor, kita bisa menghadirkan program yang dirancang untuk meningkatkan kapasitas dan keterampilan para peternak lokal di Parigi Moutong,” ungkapnya.

Baca Juga:  Gubernur Sulteng Disebut Akan Usulkan 3 Nama Ini Sebagai Pj Bupati Parigi Moutong

Dikatakannya, bentuk komitmen dari Pemerintah Daerah melalui program ini menjadi salah satu wujud nyata dalam mendukung sektor peternakan yang merupakan salah satu tulang punggung ekonomi di daerah kita.

“Dengan dukungan ilmu pengetahuan dan teknologi modern yang diberikan oleh para pakar dan dosen dari IPB, saya yakin dan percaya para peternak kita akan mampu menerapkan inovasi-inovasi terbaru di lapangan nantinya,” ujar Mawardin

Olehnya itu, ia berharap untuk seluruh peserta agar dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Serap ilmu sebanyak mungkin, terapkan di usaha peternakan masing-masing, dan jangan ragu untuk berbagi pengalaman dengan sesama peternak.

Baca Juga:  Ketua GPID Parigi: Zulfinasran Paham Kondisi Parigi Moutong

“Sangat besar harapan saya agar kerjasama dengan Institut Bogor ini tidak berhenti pada program sekolah peternakan rakyat saja, tetapi bisa berkembang menjadi berbagai program kolaborasi lainnya di masa depan. Kita ingin agar sektor peternakan di daerah ini bisa lebih maju dan mandiri, serta mampu berkontribusi lebih besar bagi perekonomian daerah maupun nasional,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *