Parigi MoutongRagamSosial Budaya

Pemkab Kepulauan Sitaro Apresiasi Bantuan Kemanusiaan Tagana Parigi Moutong

×

Pemkab Kepulauan Sitaro Apresiasi Bantuan Kemanusiaan Tagana Parigi Moutong

Sebarkan artikel ini
Gunung Ruang Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara. ASET: FB Moh. Rifay Pakaya.

PENJABAT (Pj) Bupati Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Joi Eltiano Bernadin Oroh mengapresiasi misi kemanusian Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Parigi Moutong yang terlibat membantu proses evakuasi korban dampak erupsi Gunung Ruang yang meletus beberapa saat yang lalu.

“Tagana itu dipimpin oleh Pak Sekdis Dinas Sosial sudah berhubungan langsung dengan Pj Bupati Kepulauan Sitaro,” ucap Pj Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo kepada awak media, Kamis, 2 Mei 2024.

“(Pj) Bupati Kepulauan Sitaro berkomunikasi dengan kami, mereka mengapresiasi Kabupaten Parigi Moutong mengirimkan tenaga Tagana,” terangnya.

Baca Juga:  Presiden Jokowi Resmikan Instruksi Jalan Daerah di Sulawesi Utara

Pj Bupati juga mengatakan turut prihatin atas bencana erupsi gunung Ruang tersebut, dan menyikapi hal itu, pihaknya mengirimkan bantuan kemanusiaan yang terdiri dari personil Tagana sekitar 10 orang yang ikut membantu dalam proses evakuasi korban bencana.

“Intinya kami mengapresiasi dan menindaklanjuti bencana itu dan memberikan tenaga kemanusiaan kami untuk membantu rekan-rekan, keluarga kita, saudara-saudara kita di Kepulauan Sitaro,” tegasnya.

Pj Bupati Richard Arnaldo juga bakal memberikan penghargaan kepada personil Tagana yang dipimpin Sekretaris Dinas Sosial Parigi Moutong itu. Penghargaan diberikan sebagai bentuk apresiasi pemda Parigi Moutong untuk mereka yang tergabung dalam misi kemanusiaan di Kepulauan Sitaro.

Baca Juga:  Debat Publik Pilkada Parimo Pertama, Erwin-Sahid Tampil Elegan

Diketahui, Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara (Sulut), kembali erupsi hingga statusnya naik menjadi Level IV (Awas). Letusan gunung api melontarkan abu vulkanik yang menyebar hingga ke Provinsi Gorontalo.

Gunung Ruang yang terletak di Kecamatan Tagulandang itu meletus pada Selasa (30/4) dini hari. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) lalu menetapkan status Awas terhitung mulai pukul 01.30 Wita.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *