UMAT Islam mengenal malam Nisfu Syaban sebagai masa berlimpah berkah dan ampunan dari Allah SWT. Di malam tersebut, kecuali musyrik dan munafik, Allah SWT akan mengampuni dosa-dosa hamba-Nya.
Dalam bahasa Arab, nisfu berarti pertengahan. Karena itu, dalam kalender hijiriah, Nisfu Syaban jatuh pada tanggal 15 bulan Syaban. Bulan Syaban 1445 Hijiriah tahun ini dimulai ahun ini, bulan Syaban 1445 Hijriah dimulai sejak matahari terbenam pada 29 Rajab atau Sabtu, 10 Februari 2024 malam. Dengan demikian, malam Nisfu Syaban jatuh pada akan Sabtu, 24 Februari 2024 malam.
Kemuliaan bulan Syaban termuat dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda: “Allah SWT melihat kepada semua makhluk-Nya pada malam pertengahan bulan Syaban, maka Dia memberi ampunan pada semua makhluk-Nya kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan (dengan saudaranya).” (HR At-Thabrani).
Allah SWT juga akan mengampuni hamba-Nya yang memohon ampun pada malam Nisfu Syaban. Rasulullah SAW bersabda: “Apabila tiba malam Nisfu Syaban, maka malaikat berseru menyampaikan dari Allah: adakah orang yang memohon ampun maka aku ampuni, adakah orang yang meminta sesuatu maka aku berikan permintaannya.” (HR Baihaqi).
Berikut amalan dan doa-doa yang dianjurkan untuk umat Islam pada malam Nifsu Syaban:
1. Membaca doa Nisfu Syaban
“Allaahumma innaka afuwwun- kariimun-tuhibbul afwa fafu annii. Allaahumma innii asalukal afwa wal aafiyata wal muaafaataddi imati fiddiini waddunyaa wal aakhiroh”.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf lagi Maha Pemurah, Engkau suka memaafkan maka maafkanlah aku. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon maaf, afiyah, dan keselamatan yang terus-menerus dalam agama, dunia serta akhirat.
2. Membaca Al Quran
Rasulullah SAW bersabda: “Bacalah Al-Quran, karena sesungguhnya ia akan menjadi syafaat bagi para pembacanya di hari kiamat.” (HR. Muslim).
3. Membaca dua kalimat syahadat
Sayyid Muhammad bin Alawi mengatakan : “Seyogyanya seorang muslim mengisi waktu yang penuh berkah dan keutamaan dengan memperbanyak membaca dua kalimat syahadat, La Ilaha Illallah Muhammad Rasululullah, khususnya bulan Syaban dan malam pertengahannya”.
4. Perbanyak Istighfar
Sayyid Muhammad bin Alawi megatakan, istighfar merupakan amalan utama orang Islam, terutama pada waktu yang memiliki keutamaan.
5. Menunaikan salat tahajud
Salat malam atau tahahud adalah sebaik-baik salat setelah salat wajib. Rasulullah bersabda: “Sebaik-baik puasa setelah puasa Ramadan adalah puasa pada bulan Allah -Muharram-. Sebaik-baik salat setelah salat wajib adalah salat malam.” (HR Muslim).
Semoga kita bisa mendapatkan keutamaan berkah dan ampunan dari Allah SWT di malam Nisfu Syaban.