Kutora.id – Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong bersama Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Sulawesi Tengah, menggelar sosialisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) di Parigi Moutong, pada Rabu 6 November 2024.
Acara yang diadakan di Lantai II Kantor Bupati Parigi Moutong ini dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Parigi Moutong, Zulfinasran. Dalam sambutannya, ia menyampaikan pentingnya pengelolaan keuangan daerah sebagai bagian integral dari penyelenggaraan pemerintahan.
“Atas nama pemerintah daerah Kabupaten Parigi Moutong, saya sangat menyambut baik dilaksanakannya kegiatan ini, mengingat pengelolaan keuangan daerah merupakan bagian yang tak terpisahkan dari penyelenggaraan urusan pemerintahan,” ujarnya.
Zulfinasran menegaskan bahwa desentralisasi pengelolaan keuangan daerah merupakan amanah reformasi di bidang ekonomi, dengan tujuan mewujudkan pengelolaan keuangan yang transparan, akuntabel, dan partisipatif.
“Desentralisasi pengelolaan keuangan daerah merupakan amanah reformasi di bidang ekonomi untuk mewujudkan pengelolaan keuangan daerah yang transparan, akuntabel, dan partisipatif,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ia juga menjelaskan bahwa melalui sosialisasi ini, pemda diharapkan dapat menyelaraskan sistem dan prosedur keuangan daerah, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, hingga pelaporan, agar lebih terintegrasi dan berfokus pada kepentingan publik.
“Tak kalah penting melalui sosialisasi ini kita juga dapat mengevaluasi kinerja pengelolaan keuangan serta membangun sinergisitas dan kolaborasi pelaksanaan kegiatan di tahun mendatang agar menjadi lebih baik dan lebih optimal,” tegasnya.
Ia juga mengajak seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) untuk membangun komitmen bersama dalam meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah.
“Saya mengajak kepada seluruh OPD terkait agar membangun komitmen bersama untuk melakukan yang terbaik dalam pengelolaan keuangan daerah Kabupaten Parigi Moutong, dengan harapan dapat menunjukkan perubahan laporan keuangan pemerintah daerah ke arah yang lebih baik dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya,” lanjutnya.
Sekda Zulfinasran menutup sambutannya dengan memberikan apresiasi kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Sulawesi Tengah atas dukungan dan pembinaan yang selama ini telah diberikan.
Diharapkan para peserta sosialisasi dapat mengikuti seluruh materi dengan baik untuk memperkuat pemahaman mereka dalam upaya meningkatkan pengelolaan keuangan daerah.