UPACARA pembukaan Kejuaraan Antar Kampung (Tarkam) yang digagas oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI, di Kabupaten Parigi Moutong berlangsung meriah.
Seremonial tersebut berlangsung di halaman Kantor Bupati, Senin 2 Oktober 2023.
Upacara pembukaan tersebut diawali dengan tarian selamat datang yang ditampilkan Sanggar Seni Parigata dan dilanjutkan dengan Senam Kesegaran Jasmani (SKJ) massal. Tidak hanya itu, kegiatan tersebut dimeriahkan dengan defile seluruh peserta.
Ketua Panitia Pelaksana kejuaraan Tarkam Kemenpora di Parimo, Faisan Badja dalam laporannya mengatakan, event ini dilaksanakan mulai tanggal 2 hingga 4 Oktober 2023.
“Bertempat di Kantor Bupati dan Alun Alun Kota Parigi,” sambungnya. Untuk Cabang Olahraga (Cabor) yang dipertandingkan adalah cabor Atletik/Lari, cabor Bola Voli, cabor Bulutangkis dan cabor Tenis Meja.
“Peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 23 kecamatan se-Kabupaten Parigi Moutong yang dibagi menjadi 6 Rayon,” lanjut Faisan.
Kejuaraan Tarkam kata Faisan, diikuti 23 kecamatan yang dibagi menjadi 6 Rayon, yaitu Rayon 1 Sabatu yang terdiri dari Kecamatan Sausu, Balinggi dan Torue. Rayon 2 meliputi Kecamatan Parigi, Parigi Selatan, Parigi Barat, Parigi Tengah dan Parigi Utara.
Untuk Rayon 3 meliputi Kecamatan Siniu, Ampibabo, Toribulu dan Kasimbar. Rayon 4 diisi Kecamatan Tinombo Selatan, Sidoan, Tinombo dan Palasa. Rayon 5 diikuti oleh Kecamatan Tomini, Mepanga dan Ongka Malino. Sedangkan Rayon 6 diikuti Kecamatan Bolano, Bolano Lambunu, Taopa dan Kecamatan Moutong.
Faisan menjelaskan, jumlah peserta yang berpartisipasi dalam masing-masing cabor mencapai 818 orang yang terdiri dari cabor Atletik/Lari sebanyak 460 orang, cabor Bola Voli berjumlah 144 orang, cabor Bulutangkis 96 orang dan cabor Tenis Meja 118 orang.
Sementara itu, Deputi 3 Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Komjen Pol (Purn) Rudy Sufahriadi menyampaikan apresiasi kepada Bupati Parimo yang telah berupaya agar penyelenggaraan Kejuaraan Tarkam di Parimo dapat terselenggara.
“Selamat berolahraga dan jadikan olahraga sebagai budaya kita semua,” tuturnya.
Rudy Sufahriadi juga menuturkan sebagian besar masyarakat di seluruh daerah masih begitu banyak masyarakat yang tidak gemar berolahraga. Sehingga ia berharap agar Kejuaraan Tarkam di Parimo dapat memicu peningkatan budaya berolahraga bagi masyarakat.
“Saya harap dengan kegiatan Kejuaraan Tarkam di Parimo menjadikan daya semangat bagi daerah ini untuk berolahraga,” harapnya.
Usai sambutan, Rudy Sufahriadi bersama bupati dan wakil bupati Parigi Moutong beserta Forkopimda dan pejabat jajaran pemda melakukan pemukulan Gimba sebagai simbol dibukanya Tarkam secara resmi.
Di penghujung acara, Rudy menyerahkan bantuan alat alat olahraga kepada Pemda Parimo, selain itu, mantan Kapolda Sulawesi Tengah itu juga menyerahkan sertifikat/lisensi untuk pelatih dan wasit lokal Parigi Moutong pada cabor sepak bola dan bola voli.
