DaerahKomunitasSulawesi Tengah

Rembuk Pemuda Sulteng Akan Konsentrasi Pada Pelestarian Lingkungan

×

Rembuk Pemuda Sulteng Akan Konsentrasi Pada Pelestarian Lingkungan

Sebarkan artikel ini
Ketua Rembuk Pemuda Sulteng, Fathur Razak Anwar (tengah). ASET: Rembuk Pemuda Sulteng.

Kutora.id – Rembuk Pemuda Sulawesi Tengah semakin memperkuat perannya sebagai wadah bagi generasi muda untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah. Dengan semangat kolaborasi, gerakan ini berkomitmen mengembangkan kesadaran pemuda terhadap isu-isu lingkungan, pendidikan, dan sosial.

Dalam acara silaturahmi dan buka puasa bersama yang digelar di Swiss-Belhotel Silae Palu pada Senin, 10 Maret 2025, Ketua Rembuk Pemuda Sulawesi Tengah, Fathur Razaq Anwar, menegaskan bahwa hingga akhir tahun, fokus utama gerakan ini adalah memperkenalkan Rembuk Pemuda ke sekolah-sekolah dan perguruan tinggi.

Strategi ini bertujuan memperluas jangkauan serta meningkatkan partisipasi generasi muda dalam berbagai inisiatif sosial.

Baca Juga:  Dishut Sulteng Gelar Workshop Penyusunan Renja Indonesia’s Folu Net Sink 2030

“Target kita sampai Desember, Rembuk Pemuda harus dikenal luas oleh anak-anak SMA dan mahasiswa. Kita sudah punya rencana masuk ke sekolah-sekolah dan perguruan tinggi,” ujar Fathur, sapaan akrabnya.

Selain itu, ia juga menegaskan fokus utama Rembuk Pemuda ke depan adalah isu lingkungan.

“Kita akan konsentrasi pada pelestarian lingkungan, termasuk kegiatan menanam pohon dan menjaga ekosistem, kita tetap di jalur yang sudah kita sepakati,” tambahnya.

Fathur juga membuka ruang bagi kolaborasi dengan berbagai organisasi kepemudaan agar semakin memperkuat gerakan ini.

“Kalau ada yang ingin bekerja sama, silakan. Kita harus bergerak bersama dengan solid dan kuat,” ungkapnya.

Baca Juga:  Anwar Hafid dan dr. Reny A. Lamadjido Resmi Jabat Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng

Dengan semangat kebersamaan, Rembuk Pemuda Sulawesi Tengah berkomitmen melanjutkan gerakan ini secara berkelanjutan. Tahun depan, fokus akan diperluas ke sektor pendidikan dan sosial, memastikan pemuda memiliki peran aktif dalam pembangunan daerah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *