BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) menyalurkan bantuan logistik untuk warga yang terdampak bencana Banjir dan Tanah Longsor di Kabupaten Buol.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi Sulteng, Andy Sembiring, mengatakan penyaluran logistik di posko induk yang bertempat di kantor BPBD Buol telah diterima langsung oleh pihak BPBD Kabupaten Buol.
“Tim kami dari BPBD Sulteng sudah distribusikan logistik ke BPBD Buol untuk warga yang terdampak banjir dan tanah longsor juga sudah mendirikan Pos Pendampingan untuk membantu mendampingi BPBD Buol dalam penanganan bencana,” ucap Andy Sembiring pada, Rabu 6 Maret 2024.
Bantuan yang disalurkan BPBD Provinsi Sulteng tersebut yakni dukungan logistik berupa Paket Hunian, Sementara sebanyak 37 Paket seperti Sleeping bag, tikar matras, kelambu dan terpal, Paket perlengkapan keluarga sebanyak 26 paket, paket kidsware 24 Paket, paket masker sebanyak 1512 pcs serta selimut sebanyak 106 lembar.
“Selanjutnya penyaluran logistik akan didistribusikan oleh BPBD Kabupaten Buol kepada Masyarakat yang terdampak bencana. Dukungan tersebut akan disalurkan ke 4 kecamatan yang terdampak Banjir dan Tanah Longsor di Kabupaten Buol,” ungkapnya.
Bantuan ini diharapkan bisa meringankan beban warga yang terdampak banjir dan tanah longsor di sejumlah Kecamatan di Kabupaten Buol. Sebelumnya curah hujan yang tinggi mengakibatkan banjir di 4 kecamatan dan tanah longsor di Desa Busak I dan Leok II.
Sesuai data yang diterima oleh Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) BPBD Sulteng, terdapat 4 Kecamatan terdampak yaitu, Kecamatan Karamat terdiri dari Desa Busak 1, Desa Busak 2, Desa Monano. Kecamatan Lakea Desa lakea 2, Desa Tuinan dan Desa Ngune. Desa Biau meliputi Kelurahan leok 1, Kelurahan Leok 2, Kelurahan Komaligon, Kel. Kali serta Kelurahan Kulango dan Kecamatan Momonu Desa Pinamula.
